Sebuah pertanyaan yang sering muncul jika membicarakan mengenai peradaban kuno adalah mengapa setiap peradaban atau bangsa kuno membangun bangunan yang berbentuk piramida besar. Di dunia ini cukup banyak jumlah piramida tersebut. Dan yang aneh pola arsitektur piramida-piramida ini hampir mirip. Antara mitos dan fakta, apakah mereka saling berhubungan atau mereka memiliki insinyur yang sama? Masih banyak pertanyaan misteri lainnya yang jumlahnya tak terhitung. Dan hingga kini masih menjadi pertanyaan mister yang belum terpecahkan.
Dalam artikel ini akan dibahasa secara sederhana argumen mengenai piramida yang menjadi tanda yang paling luar biasa dari peradaban kuno pada masa lampau. Hal pertama yang menjadi pertanyaan yaitu mengapa orang zaman dahulu membangun Piramida? Apa tujuan dan fungsinya? Serta mengapa monumen yang megah tersebut dapat ditemukan di seluruh penjuru dunia. Pembangunan Piramida yang luar biasa ini telah dianggap tidak sesuai dengan logika dan pola pikir manusia modern masa sekarang.
Bangsa Mesir Kuno, Cina Kuno, Pra Inca, Inca, Aztec, Maya, dan masih banyak bangsa kuno lainnya yang mampu membangun Piramida hingga tak terhitung jumlahnya. Hingga hari ini, belum ada satu pun yang telah mampu memahami apa tujuan sebenarnya dari piramida itu. Apakah piramida dimaksudkan untuk digunakan sebagai makam? Seperti kamar Storage? Sebagai monumen untuk menghormati Dewa? Atau apakah mungkin bahwa Piramida dibangun untuk memanfaatkan energi alam dari planet dan alam semesta?.
Misteri mengenai piramida secara memperdalam akan membuat pemikirian menjadi semakin ingin tau, apabila dapat menyadari bahwa beberapa dari piramida, seperti piramida yang terletak di Giza Plateau selaras dengan pergerakan astronomis. Meskipun ilmu pengetahuan zaman sekarang telah berusaha sangat keras dalam memahami prinsip-prinsip dasar pembangunan piramida kuno ini, tetapi manusia zaman sekarang masih saja belum tau bagaima manusia masa kuno ini mampu membangun bangunan megah ini. Sering kali pada akhirnya alien atau mahkluak luar angkasa dikaitkan dalam teknologi pembangunan piramida ini.
Fakta bahwa budaya dan peradaban kuno di seluruh dunia membangun monumen yang luar biasa dalam bentuk piramida adalah sesuatu yang menarik. Selain itu fakta bahwa hampir semua dari piramida ini memiliki kesamaan arsitektur yang luar biasa membuat menjadi membingungkan.
Jika melihat Piramida di Giza Plateau, Piramida Teotihuacan dan Piramida Cina, maka dapat ditemukan bahwa piramida – piramida ini tampaknya selaras dengan konstelasi rasi bintang tertentu. Dalam hal ini kita berbicara tentang rasi bintang Orion, yang memang digunakan tidak hanya untuk orang-orang Mesir Kuno, tetapi untuk suku Aztec kuno dan pendahulunya, bangsa Cina serta peradaban kuno lainnya di seluruh dunia. Bagaimana manusia kuno mampu monumen posisi yang presisi seperti meniru dunia kosmos adalah sesuatu yang belum mampu untuk dipahami dan tetap sebagai salah satu teka-teki terbesar sepanjang sejarah.