7 Makhluk Misteri yang Menguasai Malam
Ketahuan -
Jumat, Juni 29, 2012
17:01 WIB
Beragam mahluk menyeramkan yang terdapat di dalam berbagai mitologi dunia khususnya yang bergentayangan di malam hari. Keberadaan mereka menyimbolkan keburukan, kesialan, bencana dan kematian. Sebagai antagonis dalam sebuah mitologi, ia memiliki peranan penting dalam sektor kehidupan khususnya keyakinan, sehingga masyarakat yang meyakininya akan berusaha untuk menghindari suatu perbuatan konyol atau sikap yang dianggapnya dosa, yang dapat mengantarkannya pada keburukan dan kematian:
1. Pliny, Ras Monster yang Buas
Pliny (77 Sebelum Masehi), merupakan ras monster menyerupai choromandae (mahluk mitologi India) yang berbulu lebat dan memiliki suara gertakan gigi yang menyeramkan. Sosoknya merupakan perpaduan antara manusia dengan hewan. Pliny diciptakan dewa guna menakut-nakuti manusia yang selalu terbuai dalam kesenangan secara berlebihan. Dan ia memiliki kesenangan untuk meminum susu yang dituangkan ke dalam kepala manusia berkepala anjing (cynocephalae).
Di abad pertengah ditemukan sebuah gambaran mahluk mitologi yang memiliki kepala terletak di bagian dada, dan mahluk besar itu dikabarkan hanya memiliki satu kaki untuk membantunya berjalan menjelajahi daratan Cuma. Di kala luang ia selalu menyandar tubuh dengan mengangkat kakinya yang besar (sciapod) untuk menutupi wajah dari sinar matahari.
2. Draugr
Draugr merupakan mahluk imortal yang berasal dari mitologi bangsa Norse (Jerman Utara dst). Mahluk Draugr ini diyakini menghuni kuburan para Viking yang meninggal. Bagi bangsa Norse, pemakaman merupakan tempat yang disucikan karena mengandung kekuatan mistis yang hebat termasuk pusaka-pusaka yang berharga. Draugr memiliki kekuatan luar biasa, ia pun bisa meubah tubuhnya menjadi lebih besar, ia pun pintar, karena mampu mengetahui dan mencermati segala tipuan.
Ada sebuah legenda dari daratan Norse, sebuah Saga “Thorolf dari Eyrbyggja,” menjelaskan sosok Draugr merupakan sosok manusia yang utuh namun berpenampilan dan berperingai buruk. Ia memakan lembu hidup-hidup, dengan berbagai cara yang sadis, termasuk membanting-bantingkan tubuh korban agar lebih empuk dan meminum darahnya. Bangsa Norse dulu meyakini jika mereka menemukan bangkai binatang disekitar pemakaman, itu adalah perbuatan Draugr.
3. Bakeneko
Mungkin kucing merupakan salah satu hewan menggemaskan dan bersahabat, namun tidak bagi Bakeneko, seekor kicung yang memiliki tinggi lima kaki dan mampu menembakkan bola api. Bakeneko merupakan sebuah monster kucing yang hidup di dalam legenda masyarakan Jepang, seekor kucing yang memiliki kemampuan supranatural luar biasa, memiliki perawakan mendekati rubah ataupun anjing raccoon. Seekor kucing mampu menjadi seekor bakeneko dalam beberapa cara: matangnya usia, disimpan/dirawat beberapa tahun, ukuran tubuh yang cukup besar ataupun dengan memanjangkan ekornya. Kemudian dilakukan sebuah ritual supranatural. Ketika menjadi Bakeneko maka ia mampu memakan mangsa yang lebih besar dari tubuhnya, bahkan makanan beracun.
Bakeneko dikabarkan gemar memburu binatang liar dan mampu menembakkan bola api, mengganggu orang-orang yang sedang tidur, dan mampu berdirid dengan menggunakan kedua kaki belakangnya dan meubah dirinya menjadi seorang manusia. Ia dapat diperintah oleh orang yang ditakutinya dan memeliharanya. Namun di saat ia mati, maka tubuhnya akan berubah ke dalam wujud aslinya, Bakeneko yang tingginya lima kaki. Dan jika mayatnya disandingkan dengan mayat lainnya yang masih segar, maka jiwanya akan berpindah ke mayat yang baru tersebut.
4. Umibōzu
Umibozu merupakan sosok mitos yang melegenda di dalam cerita rakyat Jepang. Menurut kabar, Umibozu ini hidup di dasar permukaan samudera, dan merupakan mahluk teritorial, sehingga ia senantiasa menjaga wilayahnya. Ia bahkan akan menenggelamkan kapal-kapal yang melewati daerahnya. Namanya diperoleh dari karakter yang dikombinasikan antara kata ‘laut’ dan ‘pendeta budha’. Umibozo memiliki tubuh yang besar, kepala bundar, dan perpaduan penampilan seorang pendeta budha yang botak. Namun selain sosok Umibou, Yokai pun diyakini sebagai mahluk mitologi yang suka mengganggu dan merusak kapal pesiar dan para nelayan. Mereka meyakini pendeta tersebut yang menenggelamkan perahu nelayan dan kapal pesiar yang melewati perairan tertentu. Sosok tersebut muncul dan terlihat dalam pose berdoanya yang khas, tak lama kemudian perahu tersebut tenggelam dan rusak.
5. Soucouyant
Artikel Lainnya