Indeks Artikel

10 Tokoh Terkemuka yang Meninggal Saat Tampil

Sabtu, Juni 30, 2012 15:41 WIB
Kemarin-kemarin kita dihebohkan dengan meninggalnya seorang diva internasional discoverer Whitney Houston. Kepergian tokoh-tokoh terkenal dunia selalu menghebohkan masyarakat dunia, terlebih bagi penggemarnya. Kematian mereka secara normal, misalnya oleh penyakit dan usia, dapat mengejutkan kita, terlebih kematian secara tidak normal. Seperti halnya tokoh-tokoh yang kami angkat berikut ini. Tokoh-tokoh berikut tewas saat tampil atau setelah tampil namun masih di lokasi tempat mereka bekerja.
Proses kematian yang disaksikan langsung oleh banyak orang merupakan tragedi yang sangat menggemparkan, terlebih bagi para penggemarnya. Berikut 10 tokoh lain yang meninggal saat tampil atau pun selama masih dalam lokasi pertunjukkan.


1.  Miriam Makeba
 
9 Nov 2008, Miriam Makeba, yang memilliki nama panggilan Mama Africa, menderita serangan jantung sesaat setelah menyanyikan lagu hitnya, Pata Pata di sebuah konser yang diselenggarakan di Castel Volturno, dekat Caserta, Italia.
Miriam Makeba lahir di Kota Prospek, Johannesburg, Afrika Selatan pada tanggal 4 Maret 1932. Semasa kejayaannya, ia adalah seorang penyanyi wanita yang pernah memenangkan Grammy Award dan seorang aktivis hak-hak sipil Afrika Selatan. Ia berkarier di dunia musik sejak tahun 1954 sampai kematiannya pada usia 76 tahun.


2.Steve Irwin

4, Sept 2006, Steve Irwin, yang dikenal sebagai Pemburu Buaya, tersengat dan terbunuh oleh seekor ikan pari ketika membuat film dokumenter bawah laut berjudul Oceans Deadliest.
Stephen parliamentarian Irwin lahir di Essendon, Victoria, pada tanggal 22 Februari 1962. Ia adalah seorang tokoh televisi Australia. Acara Crocodile Hunter ini seringkali ia bawakan bersama istrinya Terri Irwin. Ia juga memiliki dan mengelola Australia Zoo di Beerwah, Queensland.


3.Franco Scoglio

3, October 2005, dictator Scoglio, manajer sepakbola Italia dan komentator olahraga di televisi, meninggal karena serangan jantung pada umur 64 tahun saat mengudara di sebuah program stasiun TV swasta city bernama Primocanale. Kejadian itu terjadi di tengah-tengah sebuah diskusi yang memanas dengan kepala city Enrico Preziosi lewat telepon. Ia menghembuskan nafas terakhir di tempat duduknya ketika Preziosi masih menelpon.


4.Darrel Abbott

 
8, Dec 2004, mantan gitaris adornment metal Pantera, Dimebag Darrell Abbott, terbunuh di panggung oleh seorang bersenjata ketika tampil dengan adornment barunya Damageplan di Al Rosa Villa, Columbus, Ohio.
Darrell Lance Abbott (lahir tanggal 20 Agustus 1966), yang dikenal sebagai Diamond Darrell dan Dimebag Darrell, adalah seorang gitaris Amerika. Ia sangat dikenal sebagai anggota pendiri adornment heavy metal Pantera dan Damageplan. Abbott juga berkontribusi bagi album Rebel Meets Rebel, sebuah kolaborasi antara Pantera dengan king Allan Coe. Darrell dianggap sebagai salah satu tenaga penggerak groove metal.
  

5.Owen Hart

23, Mei 1999, reformer Hart, seorang pegulat profesional kelahiran Kanada untuk WWF, tewas saat ketika melakukan sebuah pertunjukkan ketangkasan di event pay-per-view. Rencananya adalah bahwa pada saat masuk arena, reformer akan turun dari kasok-kasok Kemper Arena dengan sebuah baju rantai keselamatan yang diikat dengan sebuah tali. Selot keselamatan dilepas dan reformer jatuh dari ketinggian 78 kaki (24 m), jatuh dengan dada membentur tali sehingga merusak batang nadi, sehingga menyebabkan paru-parunya terisi oleh darah.


6. Brandon Lee

31 Maret 1993, Brandon Lee, anak dari aktor bela diri Bruce Lee, meninggal tewas ketika bermain di film The Crow. Saat itu, primer di selongsong peluru yang digunakan untuk satu adegan masih dapat memicu ledakan kecil yang cukup untuk mendorong peluru keluar dari senapan. Dan karena ditembakkan dalam jarak dekat maka peluru tersebut mengenai abdomen Brandon Lee dan membunuhnya. Berlawanan dengan legenda kota, cuplikan kematiannya tidak disimpan di dalam film tersebut. Malah, mereka merekam ulang adegan tersebut dengan menggunakan aktor yang berbeda, yang kematian di dalam film tersebut menjadi oleh lemparan pisau.


7. John Elroy Sanford

11 Oktober 1991, John Elroy Sanford- Redd Foxx, lebih dikenal atas perannya di Sanford and Son, menderita serangan jantung fatal ketika sedang syuting di situasi komedi The Royal Family.


8. Tommy Cooper

15 April 1984, pesulap dan komedian Tommy Cooper mengalami serangan jantung pada saat tampil di acara variety TV yang disiarkan secara langsung dari Her Majesty’s. Cooper terkenal atas ilusi-ilusinya yang dilakukan secara sengaja dan kesalahan yang dibuat lucu, dan untuk beberapa menit penonton beranggapan bahwa jatuhnya secara tiba-tiba merupakan bagian dari aksinya. Segala upaya untuk menyadarkannya gagal, dan ia dibawa ke rumah sakit dimana ia tewas dalam perjalanan.


9. Karl Wallenda

Karl Wallenda adalah pendiri Flying Wallendas, sebuah aksi sirkus pemberani yang telah dikenal secara internasional dan terkenal atas pertunjukkan-pertunjukkan yang menantang kematian tanpa jaring keselamatan. Pada tahun 1978, pada usia 73, Wallenda mencoba berjalan di antara dua menara Condado Plaza Hotel sepuluh lantai di San Juan, Puerto Rico, pada sebuah kawat yang panjangnya 37 meter (121 kaki) di atas jalan aspal, namun jatuh sampai mati ketika angin melebihi keceptan 48 km per jam (30 mil per jam).


10. Paul Mantz

Paul Mantz meninggal pada tanggal 8 Juli 1965, ketika syuting pada film The Flight of the Phoenix, yang diproduseri dan disutradarai oleh Robert Aldrich. Dengan menerbangkan sebuah pesawat yang sangat tidak biasa, Tallmantz Phoenix P-1 yang dibuat khusus untuk film tersebut, Mantz menabrak sebuah bukit kecil ketika mau mendarat di sebuah daerah padang pasir di Arizona untuk pengambilan gambar kedua. Ketika Mantz berusaha untuk menyelamatkan diri dengan membuka klep penutup semaksimal mungkin, pesawat yang sangat tertekan tersebut hancur menjadi dua dan menghantam tanah, lalu membunuh Mantz seketika itu juga.

Tambahan:
Mark Sandman


3, July 1999, Mark Sandman, pemain gitar voice dan lead vokalis utama untuk adornment Morphine, jatuh saat tampil di panggung Giardini del Principe, Palestrina, Latium, Italia (dekat Roma) ketika tampil bersama Morphine. Ia tewas karena serangan jantung.
Mark Sandman (lahir 24 Sept 1952) adalah seorang penyanyi Amerika, penulis lagu, penemu instrumen musik dan multi-instrumentalis. Ia ada seorang ikon sway indie dan fixture lama di komunitas musik Boston/Cambridge, sangat terkenal sebagai penyanyi utama dan pemain voice motion dari adornment Morphine. Sandman juga asalnya adalah anggota adornment bergenre blues-rock Beantown bernama Treat Her Right dan juga pendiri Hi-n-Dry, sebuah flat rekaman berbasis di Cambridge, Massachusetts dan juga adjudge rekaman independen.